Friday, May 6, 2016

KITA BERAGAMA UTK SIAPA?

KITA BERAGAMA UTK SIAPA?

Salah satu kekeliruan orang-orang beragama, adalah penekanan tanpa asas yang berlebihan kepada Tuhan. Akibatnya, Tuhan sering disalahgunakan untuk membenarkan perbuatan seseorang, baik dalam bidang agama maupun urusan-urusan lainnya. Padahal, Tuhan menurunkan agama bagi manusia bukan untuk diri NYA.

Tuhan tidak perlu pd agama, tapi manusialah yang memerlukannya. Kerana itu, agama seharusnya diorientasikan kepada kemaslahatan manusia, bukan kemaslahatan Tuhan.

Antara contoh kekeliruan adalah: ayat Alquran itu banyak difahami  sebagai misi suci utk semua orang memeluk Islam(ikut syariat Nabi Muhammad saw)-exclusivisme beragama: dan lagi, apabila disebut dlm Al-Quran itu orang-orang Yahudi dan Nasrani, disangka merujuk kpd bangsa sedangkan itu bukan merujuk kpd orangnya tapi budayanya. Amalan dlm masyarakat Yahudi atau Nasrani itu sendiri. Yang buruk perlu dijauhi yang baik pula di tauladani.

Cara beragama yang tidak sihat dan berprasangka boleh menyebabkan berlaku seolah-olah pemujaan utk Tuhan. Lalu kemudian manusia boleh saja mengabaikan sesamanya.Padahal Tuhan dimanipulasi untuk kepentingannya sendiri.

Jadi sesungguhnya harus dijernihkan bahwa semua agama itu kalau kita baca dengan jernih itu diturunkan bukan untuk mengurus Tuhan, tapi untuk menguruskan manusia ini.

Janganlah diwujudkan situasi seolah-olah Tuhan jadi terbahagi. Ketika Tuhan sudah ditangkap oleh seseorang, ia tidak dapat lagi ditangkap oleh orang lain, sehingga Tuhan jadi rebutan.

Allah swt hanya satu dan mutlak. Itulah hakikat.
admin.

No comments:

Post a Comment